KABID SD Dispen Pessel, BANTAH LAKUKAN INTERVENSI

Pessel (JMG) Polemik yang terjadi di SDN 22 Tanah keras Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan tentang Petugas jaga Sekolah, atas nama Andriadi, di sekolah tersebut yang tak pernah masuk menunaikan tugasnya namun gajinya tetap di bayarkan pihak sekolah.

Yang lebih parah lagi yang bersangkutan juga di rekomendasikan untuk ikut seleksi Pegawai PPPK, yang menurut keterangan Kepala sekolah SDN 22 Tanah Keras kepada JMG di berita JMG edisi yang lalu, karena intervensi Kabid SD dinas pendidikan Kabupaten Pesisir Selatan.

Namun hal itu dibantah keras oleh Lendra selaku Kabid, dirinya tidak pernah mengintervensi Kepala sekolah tersebut terkait rekomendasi Andriadi untuk ikut seleksi Pegawai PPPK, demikian disampaikan langsung Lendra kepada JMG diruanganya Selasa(21/1/25).

Kepada JMG Lendra menyampaikan SDN tersebut sudah berbasis MBS dan merupakan Sebuah organisasi berbentuk UPT, jadi kebijakan yang menyangkut dengan tenaga kependidikan, pengelolaan Dana Bos, mutlak dan wewenang penuh dari seorang kepala sekolah tersebut, apalagi dengan orang yang bernama Andriadi tersebut saya tidak kenal, jadi jangan kait-kaitkan saya dengan permasalahan tersebut.

Dan ketika JMG menanyakan tentang gaji yang dibayarkan dari dana BOS tersebut, Lendra dengan tegas mengatakan itu semua tanggung jawab penuh Kepala sekolah SDN yang bersangkutan, demikian Lendra menyampaikan.

Di tempat terpisah JMG coba mengkonfirmasi masalah ini kepada Eri (Ibunda Andriadi) yang mengerjakan tugasnya di SDN 22 Tanah keras tersebut melalui Ponsel, telfon tidak pernah di angkat, dicari kerumah yang bersangkutan tidak ditemukan.

Jadi apapun alasannya yang pasti ini sudah terjadi indikasi penyimpangan terhadap pengelolaan keuangan Negara, karena bagaimanapun juga seseorang yang bekerja di instansi Pemerintah, tetapi tidak pernah masuk mengerjakan tugasnya, Namun gajinya tetap dibayarkan “Lantasi siapa yang bertanggung jawab dalam permasalahan ini ???”
(Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *